Cara Menghindari Sakit Saat Perjalanan Sehat Menyenangkan

1. Persiapkan Tubuh Sebelum Perjalanan
Salah satu kunci utama agar tidak mudah sakit ketika
bepergian adalah mempersiapkan tubuh sejak jauh-jauh hari. Jangan sampai tubuh
dipaksa melakukan perjalanan dalam kondisi kurang tidur atau terlalu lelah.
Berikut beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan:
- Tidur
cukup minimal 6–8 jam sebelum keberangkatan. Tubuh yang segar lebih
tahan terhadap stres perjalanan.
- Makan
bergizi seimbang dengan menu kaya protein, serat, dan vitamin. Hindari
makanan berlemak berlebih atau terlalu pedas yang bisa memicu sakit perut.
- Rutin
olahraga ringan seperti jalan kaki atau stretching beberapa hari
sebelum berangkat agar tubuh lebih bugar.
- Cek
kesehatan bila perlu, terutama bagi yang memiliki riwayat penyakit
tertentu. Dengan begitu, perjalanan dapat dilakukan dengan lebih aman.
2. Pilih Transportasi yang Tepat
Setiap orang memiliki daya tahan tubuh dan kenyamanan yang
berbeda saat menggunakan transportasi. Misalnya, sebagian orang mudah mabuk
perjalanan jika naik bus atau mobil, sementara ada yang lebih nyaman naik
kereta atau pesawat. Agar perjalanan tidak menimbulkan masalah kesehatan,
perhatikan hal berikut:
- Untuk
perjalanan darat, pilih kursi yang stabil, misalnya di bagian depan
mobil atau dekat sayap pesawat untuk mengurangi guncangan.
- Gunakan
transportasi dengan fasilitas memadai, seperti AC yang baik, ruang
duduk cukup, dan ventilasi udara lancar.
- Jika
rentan mabuk perjalanan, siapkan obat anti-mabuk yang sesuai anjuran
dokter. Konsumsi 30 menit sebelum keberangkatan agar lebih efektif.
3. Jaga Pola Makan Selama Perjalanan
Kesehatan pencernaan sangat berpengaruh terhadap kenyamanan
perjalanan. Banyak orang merasa mual atau sakit perut karena asal memilih
makanan. Berikut tips menjaga pola makan selama perjalanan:
- Makan
dalam porsi kecil tapi sering agar perut tidak kosong dan tidak
terlalu kenyang.
- Hindari
makanan berminyak, pedas, atau terlalu manis yang bisa memicu sakit
perut.
- Pilih
makanan higienis dan pastikan bersih untuk menghindari keracunan
makanan.
- Bawa
camilan sehat seperti buah potong, kacang, atau roti gandum agar tubuh
tetap mendapat energi tanpa menimbulkan masalah pencernaan.
4. Minum Air yang Cukup
Dehidrasi sering terjadi saat perjalanan, apalagi jika
bepergian jauh menggunakan pesawat. Udara kering dalam kabin dapat membuat
tubuh kekurangan cairan lebih cepat. Untuk mencegah hal ini:
- Minum
air putih secara rutin, bukan hanya ketika haus.
- Hindari
minuman berkafein dan bersoda karena dapat memicu dehidrasi dan
membuat perut kembung.
- Bawa
botol minum sendiri agar lebih mudah mengatur asupan cairan selama
perjalanan.
5. Tetap Bergerak dan Lakukan Peregangan
Duduk terlalu lama dalam perjalanan bisa membuat tubuh kaku,
aliran darah tidak lancar, bahkan berisiko menyebabkan pembekuan darah pada
kaki. Oleh karena itu, penting untuk tetap bergerak:
- Lakukan
peregangan sederhana seperti memutar pergelangan kaki atau mengangkat
bahu.
- Bangun
dan berjalan sebentar ketika memungkinkan, misalnya di rest area,
stasiun, atau saat lampu sabuk pengaman dimatikan di pesawat.
- Gunakan
pakaian yang nyaman dan longgar agar sirkulasi darah tidak terhambat.
6. Jaga Kebersihan Selama Bepergian
Perjalanan sering kali membuat kita bersentuhan dengan
banyak orang dan benda umum, seperti kursi, gagang pintu, atau toilet umum. Hal
ini meningkatkan risiko tertular penyakit. Untuk menjaga kebersihan:
- Selalu
cuci tangan dengan sabun atau gunakan hand sanitizer sebelum makan.
- Bawa
tisu basah atau tisu kering untuk membersihkan tangan atau permukaan
benda.
- Gunakan
masker bila bepergian ke tempat ramai untuk melindungi dari debu,
polusi, dan kuman.
7. Kelola Stres dan Nikmati Perjalanan
Tidak hanya kesehatan fisik, kondisi mental juga berpengaruh
besar terhadap daya tahan tubuh. Stres atau cemas berlebihan sebelum dan selama
perjalanan bisa membuat tubuh lebih mudah sakit. Agar perjalanan tetap
menyenangkan:
- Atur
jadwal perjalanan dengan realistis, jangan terlalu padat agar tidak
terburu-buru.
- Dengarkan
musik, baca buku, atau menonton film untuk mengurangi rasa bosan.
- Nikmati
setiap momen perjalanan sebagai pengalaman baru, bukan beban.
8. Bawa Obat dan Perlengkapan Kesehatan
Meski sudah menjaga kesehatan, ada baiknya selalu menyiapkan
perlengkapan darurat. Isi tas kecil Anda dengan:
- Obat
pribadi sesuai resep dokter.
- Obat
umum seperti obat sakit kepala, obat diare, dan vitamin.
- Minyak
angin atau balsam untuk mengurangi rasa mual atau masuk angin.
- Plester
luka dan antiseptik sederhana untuk pertolongan pertama.
Kesimpulan
Perjalanan yang sehat dan menyenangkan bukan hanya soal
destinasi, tetapi juga bagaimana kita menjaga kondisi tubuh selama di
perjalanan. Dengan mempersiapkan tubuh sebelum berangkat, memilih transportasi
yang nyaman, menjaga pola makan dan minum, tetap aktif bergerak, menjaga
kebersihan, mengelola stres, hingga membawa perlengkapan kesehatan, risiko
sakit dapat diminimalisir. Ingatlah bahwa perjalanan akan lebih berkesan jika
dilakukan dalam keadaan bugar, sehingga energi bisa difokuskan untuk menikmati
pengalaman baru.
Dengan mengikuti tips cara menghindari sakit saat
perjalanan sehat menyenangkan, Anda bisa bepergian dengan lebih tenang,
aman, dan pastinya penuh cerita indah yang membahagiakan.